Oleh : Adrinal Tanjung
Bekerja dengan passion adalah kunci untuk merasakan kebahagiaan sejati. Bukan hanya tentang mencapai tujuan atau mendapatkan apresiasi, tetapi tentang menikmati setiap proses, merayakan setiap kemajuan, dan menemukan makna dalam pekerjaan yang kita lakukan.
Menikmati malam di bawah cahaya lampu, duduk tenang menghadap kolam renang, saya merasakan sebuah ketenangan yang langka. Kerja saya terasa begitu nyaman, seakan-akan sebuah perjalanan rekreasi. Namun, untuk sampai di titik ini, perjalanan panjang telah saya tempuh—hampir dua dekade penuh pengorbanan dan usaha. Selama itu, saya tidak hanya bekerja, tetapi juga berproses, belajar, dan terus mencari makna dari pekerjaan itu sendiri.
Saya masih ingat betul, beberapa belas tahun yang lalu, saat saya membayangkan pekerjaan yang bisa menggabungkan minat saya terhadap membaca, menulis, dan berdiskusi. Keinginan itu terasa seperti angan-angan yang jauh, sebuah impian yang entah kapan bisa terwujud. Namun, kini, di tiga tahun terakhir, saya merasa sangat bersyukur karena pekerjaan saya kini berkaitan langsung dengan apa yang saya impikan itu: knowledge management.
Di sinilah saya menemukan kebahagiaan, di mana setiap tugas terasa menyenangkan dan bukan sekadar rutinitas. Menulis, berbagi pengetahuan, berdiskusi—semua itu kini menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan saya.
Malam ini, saya kembali merasakan kebahagiaan yang mendalam. Di sebuah hotel tempat saya menginap bersama tim, saya menikmati musik santai yang mengalun lembut. Sebuah tembang kenangan, Senandung Rindu, dinyanyikan dengan penuh perasaan oleh seorang pengunjung. Suara biduan itu begitu mendalam, seakan menggambarkan perjalanan panjang dan penuh perasaan—seperti perjalanan saya dalam bekerja dan menemukan passion saya.
Di tengah kesibukan pekerjaan, saya tetap dapat menemukan ruang untuk menikmati hidup. Di hotel ini, pada Jumat dan Sabtu malam, para pengunjung bisa menikmati hiburan live music. Bagi sebagian orang, mungkin ini adalah cara untuk melepas penat setelah sepekan penuh aktivitas. Namun, bagi saya, ini adalah cara untuk mengingatkan diri bahwa hidup ini bukan hanya soal kerja keras, tetapi juga tentang menikmati setiap detik yang ada—termasuk menikmati musik, berbagi tawa, atau sekadar duduk tenang sambil merefleksikan diri.
Malam ini, sambil mereviu naskah tulisan penugasan pimpinan, saya mendengarkan musik yang mengalun di sekitar saya. Suara biduan itu membawa saya pada sebuah momen yang begitu syahdu. Musik dan pekerjaan saya seolah mengalir bersama, mengisi ruang-ruang kosong dalam diri saya. Ketenangan yang saya rasakan malam ini bukan hanya karena suasana yang nyaman, tetapi juga karena saya merasa pekerjaan saya kini sesuai dengan hati dan passion saya.
Tiga minggu lalu, saya pernah berkunjung ke hotel yang sama, kala itu saya bersama keluarga untuk merayakan hari istimewa. Saat itu, saya ikut menyumbangkan suara, menyanyikan beberapa tembang. Rasanya begitu membahagiakan. Menyadari bahwa kerja yang saya lakukan bukan hanya tentang menyelesaikan tugas, tetapi juga tentang menemukan kebahagiaan dalam setiap momen yang ada—baik dalam pekerjaan maupun dalam kehidupan pribadi.
Bekerja dengan Passion: Sebuah Kunci untuk Kebahagiaan
Mengapa pekerjaan terasa begitu menyenangkan? Mengapa saya bisa merasa bahagia meski sedang terlibat dalam tugas yang perlu fokus dan dilakukan sepenuh hati? Jawabannya ada pada passion. Passion bukan hanya tentang apa yang kita cintai, tetapi juga bagaimana kita dapat menggabungkan kecintaan itu dengan tugas sehari-hari. Ketika pekerjaan kita tidak hanya menjadi rutinitas yang harus dilaksanakan, tetapi juga sesuatu yang kita nikmati, kita akan merasa lebih hidup dan lebih terhubung dengan dunia di sekitar kita.
Saya menyadari bahwa kebahagiaan dalam bekerja bukan hanya datang dari hasil yang kita capai, tetapi juga dari cara kita menjalani prosesnya. Passion dalam pekerjaan membuat kita mampu menghadapi tantangan dengan senyum dan menikmati setiap prosesnya.
Hampir dua dekade berlalu, saya membayangkan seperti apa rasanya bekerja dengan penuh semangat dan menikmati setiap langkahnya. Kini, saya bisa merasakannya. Dan itu semua adalah buah dari perjalanan yang penuh dedikasi, pembelajaran, dan pengorbanan.
Kebahagiaan sejati dalam bekerja datang saat kita bisa menggabungkan apa yang kita cintai dengan apa yang kita lakukan. Seperti saat saya menikmati tembang-tembang kenangan di lobi hotel, sembari merefleksikan perjalanan karier saya. Saat saya merasa bahwa pekerjaan saya kini memberikan ruang untuk berbagi pengetahuan, menulis, dan berdiskusi—hal-hal yang saya impikan dulu. Itu adalah momen-momen yang membawa kebahagiaan sejati.
Akhir kata, pekerjaan bukan hanya tentang menyelesaikan tugas dan mencapai target. Pekerjaan juga tentang menemukan passion kita, menikmati prosesnya, dan merasakan kebahagiaan dalam setiap langkahnya. Saat kita bisa bekerja dengan hati, saat itulah kita bisa menemukan kebahagiaan yang sejati. Selamat berakhir pekan.
Bogor, 16 November 2024
